Mahasiswa Hina Profesi Ojek Online, Tak Diduga, Ratusan Driver Nyamperin! Lihat Reaksinya!
Ratusan driver ojek online pun tidak terima dan mendatangi kampus Redi Oktar yaitu Universitas Bina Darma, Palembang,Senin (27/11/2017).
Penulis: Talitha Desena Darenti
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Kehadiran ojek online sangatlah membantu kehidupan masyarakat Indonesia.
Mereka menawarkan kecepatan dan kemudahan.
Layanan yang satu ini kini sangat berpengaruh pada kehidupan masyarakat Indonesia.
Karena kecepatan dan kemudahan, nggak heran jika masyarakat Indonesia menggunakan gojek.
Jika menginginkan apapun sekarang kita hanya tinggal memencet tombol di hp.
• Foto Deretan Driver Ojek Online Difabel Ini Bikin Haru, Tamparan Keras Untuk yang Suka Ngeluh!
Banyak yang menggunakan layanan ini untuk bepergian ke suatu tempat.
Bahkan profesi ojek online dapat mengurangi angka pengangguran dalam jumlah yang banyak.
Namun, masih ada saja yang memandang rendah profesi seorang driver ojek online.
Seorang pria dengan nama Redi Oktar membuat ratusan driver ojek online kalang kabut.
Pasalnya, Redi Oktar menulis komentar yang mendiskreditkan profesi tersebut.
Redi Oktar memberikan tanggapannya mengenai kasus Dewi Persik yang baru saja terjadi.
Dilansir dari akun Instagram @dramaojol.id, lihat komentar dari Redi Oktar ini.

Mendengar itu, ratusan driver ojek online pun tidak terima dan mendatangi kampus Redi Oktar yaitu Universitas Bina Darma, Palembang, Jalan A Yani Palembang, Senin (27/11/2017).

Lihat foto-fotonya di bawah ini!


Para driver itu meminta untuk melanjutkan masalah ini ke jalur hukum dan menuntut permintaan maaf dari Redi Oktar.
Setelah didatangi oleh ratusan ojek online, Redi Oktar pun meminta maaf secara langsung.

Meski begitu, dikabarkan proses hukum akan tetap berjalan.
Lihat komentar para netizen terhadap permasalahan ini!
@mridhonovaldi: "Jangan salah driver ojol banyak yang sarjana dan berpendidikan tinggi tong dan sebagian dari mereka juga punya pekerjaan lain,ada mahasiswa juga,jangan asal ngomong."
@fickfickri: "Jadi ojol kan harus bisa pake smartphone. Lah berarti pinter dong. Kalo gak pinter gak mungkin bisa jadi ojol. Malu2in mahasiswa aja. Udah DROP OUT aja. Etika dan sikap nya seperti makhluk purba."
@budi.pratama.92: "Blackliat bocah kunyuk ini dari daftar OJOL. Jangan kasih kalo dia mau join jadi driver OJOL." (Tribunstyle.com/Talitha Desena)