Wanita Ini Senang Bisa Hamil Anak dari Kakak Iparnya, Suaminya Tak Marah Sama Sekali!
Seorang ibu dari 3 anak menceritakan bagaimana ia bisa hamil anak dari kakak iparnya. Mengejutkannya, sang suami tampak tak risau sama sekali.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNSTYLE.COM - Seorang ibu dari 3 anak menceritakan bagaimana ia bisa hamil anak dari kakak iparnya.
Mengejutkannya, sang suami tampak tak risau sama sekali.
Melansir Mirror, Rachel Wilcox (31) menawarkan diri untuk mengandung bayi dari kakak suaminya.
Amanda Patterson (33) adalah kakak perempuan dari suami Rachel Wilcox.

Amanda Patterson didiagnosis kanker hingga membuatnya tidak subur lagi.
Rachel Wilcox hamil anak ketiga ketika Amanda baru saja didiagnosis kanker usus besar stadium tiga.
Amanda didiagnosis pada Oktober 2014 lalu, setelah ia mengalami gejala seperti sakit perut yang amat berat.
Amanda kemudian dioperasi untuk mengangkat tumor dan tiroidnya, dimana kanker telah menyebar.
Ia pun melakukan kemoterapi dan radioterapi.
Kemudian, segera setelah Amanda bertemu calon suaminya, Reid, Rachel bertanya pada dokter apakah ia masih bisa puny anak.

"Aku masih ingat ketika Rachel bertanya pada dokter apakah aku masih bisa punya anak.
Dokter kemudian memandang kami dan menjawab 'tidak'," ungkap Amanda.
"Aku sangat frustasi kala itu.
Aku berkata pada Reid bahwa jika ia keberatan, ia boleh meninggalkanku.
Memiliki atau tidak memiliki anak adalah masalah yang penting dalam rumah tangga.
Namun kemudian, Reid berkata bahwa ia mencintaiku dan ingin selalu bersama," ungkap Amanda.
Saat itu, Rachel, yang telah memiliki dua anak, sedang hamil untuk ketiga kalinya.
Saat Rachel sedang periksa kandungan dan berbicara tentang situasi Amanda, dokter bilang bahwa Rachel bisa menjadi "wali" anaknya.
Rachel kemudian hanya tertawa karena ia berencana kehamilan ketiga adalah kehamilan terakhirnya.
Namun saran dokter tetaplah kukuh pada Rachel.
Rachel dan Amanda sudah dekat selama bertahun-tahun

Apalagi setelah Rachel menikahi adik Amanda pada Juni 2017 lalu.
"Aku dan Amanda sangatlah dekat.
Aku berpacaran dengan adiknya sejak SMA.
Kami tumbuh bersama.
Kami lebih seperti sahabat daripada kakak-adik ipar." ungkap Rachel.
Rachel pun selalu berada di sisi Amanda ketika ia mengalami masa sulit saat pengobatan kanker.

Namun, pada 4 Juli tahun lalu, muncullah ide yang sangat unik.
Ketika Amanda dan suaminya membicarakan tentang anak, ide tentang Rachel sebagai ibu wali muncul.
Rachel pun teringat perkataan dokter dulu bahwa ia bisa menjadi ibu wali bagi anak Amanda dan suaminya.
"Sebelum aku membicarakannya dengan suamiku, aku meminta saran pada Amanda terlebih dahulu," ungkap Rachel.
"Amanda pun awalnya tidak menganggapnya serius, jadi akupun menjelaskan panjang lebar padanya, menekankan bahwa ini adalah ide yang cemerlang."
Kemudian, setelah beberapa hari berpikir panjang, Amanda dan suami kemudian setuju dan meminta Rachel menjadi ibu wali bagi anak mereka.
Mereka memilih metode "gestational surrogacy", dimana bayi tidak secara geteik terikat dengan ibu pengganti.
Sel telur Amanda dan sperma Reid yang diinseminasi ke dalam rahim Rachel.
Februari tahun ini, setelah dilakukan rangkaian pengujian, Rachel kemudian dinyatakan hamil.

Amanda berkata, "Tidak ada yang bisa menjelaskan betapa bersyukurnya aku.
Rachel ada orang paling baik yang aku kenal.
Ia banyak berkorban untuk kami dan kami tidak akan bisa membayarnya."
Rachel sekarang sedang hamil bayi perempuan 31 minggu.
Semantara itu, Amanda sedang sibuk mempersiapkan kelahiran anaknya yang diperkirakan lahir pada 4 Oktober mendatang.

(TribunStyle.com, Tiara Shelavie)