MBC Tulis Permintaan Maaf untuk Umat Islam Atas Drama 'Man Who Dies to Live'
Saat di Timur Tengah ini, drama Man Who Dies to Live menampilkan hal yang melecehkan Islam.
Penulis: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
Editor: Delta Lidina Putri
"Drama Man Who Dies to Live bercerita tentang negeri imajinasi bernama Bodoantia.
Mohon mengerti semua karakter, nama, tempat, dan desain sepenuhnya fiksi.
MBC tak memiliki niat untuk membelokkan agama, budaya atau orang tertentu dan kami dengan tulus minta maaf jika ada pihak merasa tersakiti karena menonton drama ini.
Sekali lagi, tidak ada niat untuk membelokkan nilai, budaya, agama, atau orang Arab dan Islam.
MBC dengan tulus menyesal dan meminta maaf atas penonton yang merasa tersakiti saat menonton drama ini. Kami pastikan MBC akan hati-hati dalam produksi dari sekarang dan berikutnya."
Gimana menurutmu girls? (TribunStyle.com/Archieva Prisyta)
5 Fakta Menarik Man Who Dies to Live
Drama Korea terbaru berjudul 'Man Who Dies to Live' telah resmi tayang di Korea.
Drama ini masuk dalam drama terbaru dengan rating yang cukup bagus.
Namun sayang, drama yang mengandung unsur Islam dan timur tengah ini menuai kecaman dari netizen Internasional.
• MBC Tulis Permintaan Maaf untuk Umat Islam Atas Drama Man Who Dies to Live
Tentunya hal ini terjadi bukan tanpa sebab.
Ada banyak hal yang dianggap melenceng dari kenyataan, meskipun pihak MBC mengaku drama ini hanya drama fiksi yang tidak nyata.
Biar lebih tahu tentang drama yang dibintang aktor Choi Min Soo, berikut 5 fakta menarik seputar drama Korea yang berlatar Timur Tengah ini.
1. Berlatar Timur Tengah