Astaga! Suami Bilang Ingin Beri Kejutan, tapi Jari Istrinya Malah Dipotong, Ternyata Alasannya . . .

TRIBUNSTYLE.COM - Sepasang kekasih atau suami istri seharusnya saling memberikan dukungan.

Jika pasangan mereka sukses, tentu yang lain akan ikut merasa senang.

Namun, tidak dengan apa yang dialami wanita malang ini.

Rafiqul Islam an Hawa Akhter adalah sepasang suami istri.

Keduanya berasal dari Bangladesh.

Namun, selama ini Rafiqul bekerja sebagai pekerja migran di Arab.

Masih berusia cukup muda, Hawa ternyata memiliki impian untuk terus belajar.

Bahkan setelah menikah, wanita berusia 21 tahun ini berusaha mengejar gelar pendidikannya.

Pada suatu hari, Rafiqul yang bekerja di perantauan pulang ke Bangladesh.

Ia mengatakan pada Hawa bahwa ingin memberikan kejutan.

Pria berusia 30 tahun tersebut akhirnya menutup mata Hawa saat akan memberinya kejutan.

Namun, sebuah keanehan besar terjadi.

Sang suami ternyata juga mengikat tangan dan melakban mulut sang istri.

Pada saat itu, sang suami berkata bahwa ia siap memberi kejutan.

Bukan hal yang membahagiakan, ternyata Rafiqul malah memotong 5 jari tangan kanan istrinya tersebut.

Ternyata, selama ini Rafiqul cemburu karena istrinya tak berhenti belajar untuk meraih gelar pendidikannya.

Sebelum tragedi ini terjadi, Rafiqul ternyata sempat memberikan peringatan pada hawa.

Ia mengancam jika sang istri tak berhenti belajar, ia akan menerima konsekuensi yang serius.

"Setelah dia kembali ke Bangladesh, dia ingin berdiskusi denganku.

Tiba-tiba, dia menutup mataku dan mengikat tanganku.

Dia juga memplester mulutku dan berkata bahwa dia akan memberiku kejutan.

Tapi, dia malah memotong jariku," ungkap Hawa pada The Times.

Tak hanya itu, aksi suami Hawa ini ternyata dibantu oleh anggota keluarganya.

Kerabatnya membuang jari Hawa ke tong sampah agar dokter tak bisa melacak aksi mereka.

Pihak kepolisian mengatakan bahwa Rafiqul sudah mengakui kesalahannya.

Pria tersebut kini dijatuhi hukuman seumur hidup.

Rafiqul mengaku ia cemburu dan iri karena istrinya berusaha meraih pendidikan yang lebih tinggi sedangkan ia hanya bisa sampai kelas 8.

Usai kejadian ini, Hawa pun tetap melanjutkan pendidikannya.

Ia kini mulai belajar menulis menggunakan tangan kiri.

Kejadian serupa ternyata sempat terjadi di tempat lain.

Seorang suami melukai mata istrinya yang tengah menempuh pendidikan di Canadian University. (TribunStyle.com, Anggraini Wulan Prasasti)