Lagi Enak-enak Main Sama Teman, Anak ini Diserang Malapetaka, Penyebabnya Bikin Trauma
Long bergegas menyelamatkan anaknya, tapi sayangnya sang anak sudah digigit dua ekor pit bull tetangga!
Penulis: Yohanes Endra Kristianto
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Hidup manusia memang tak ada yang bisa menebak jalan ceritanya.
Manusia boleh berencana, tapi Tuhan yang menentukan.
Bisa saja hari ini kamu merasakan bahagia, tapi esok sudah dirundung duka lara.
Ya, manusia selalu dikejutkan oleh lika-liku kehidupan.
Ini pula yang terjadi pada anak kesayangan Long.
• Salut! Anak Berkaus Polisi Ini Jualan Kue di Jembatan Sahabat, Ada Alasan Mulia di Baliknya
Seorang anak laki-laki di Clearfield, Utah, Amerika Serikat sedang bermain di halaman belakang rumahnya bersama seorang teman.
Mereka tampak sedang bermain bola.
Beberapa saat kemudian, bolanya melewati pagar tetangga.
Tanpa pikir panjang, bocah itu melompat pagar untuk mendapatkan bolanya.
Dalam hitungan detik, dua ekor pit bull berada di atas sang anak.
"Anjing-anjing mengejarnya," kata ayah dari sang anak, Long kepada Fox13 News.
"Pit bull ini memperhatikannya, membawanya ke tanah, menyeretnya ke halaman sampai beberapa meter."
Setelah mendengar keributan itu, Long bergegas menyelamatkan anaknya, tapi sayangnya sang anak sudah digigit dua ekor pit bull tetangga.
Long mengatakan bahwa dia mencoba menempatkan tubuhnya di antara anak laki-lakinya dan anjing-anjingnya, tapi mereka tanpa henti menyerangnya.
Satu-satunya solusinya adalah melempar anaknya ke pagar, dan dia melakukannya.
Karena cobaan tersebut, putra Long menderita kerusakan jaringan lunak, lecet dan luka.
Long mengatakan bahwa dia dan suaminya telah memberi tahu anak mereka bahwa dia tidak diizinkan masuk ke halaman tetangga sekalipun dia memiliki izin untuk mengambil mainan.
Paman pemilik anjing itu, Richard Palamara, yang tinggal di rumah tersebut mengatakan kepada Fox13 News bahwa sepengetahuannya anak itu tidak diberi izin untuk melompati pagar.
Palamara terus mengatakan bahwa tidak ada anak yang pernah melompat pagar sebelumnya.
Saat anjing-anjing itu ada di sekitar anak-anak, biasanya pit bull bersikap ramah.
"Mereka anjing yang baik, saya agak terkejut dengan hal yang terjadi," kata Palamara.
Davis County Animal Control Field Supervisor, Brian Smith mengatakan bahwa setiap kali beberapa anjing berkumpul, itu menciptakan sebuah mentalitas.
"Ada yang bisa menghentikannya," kata Brian.
Long mengatakan bahwa dia ingin peraturan tersebut diubah dan dibuat lebih ketat saat mempertimbangkan serangan yang dilakukan oleh beberapa anjing.
Long menambahkan bahwa Davis County melarang pemilik rumah memiliki lebih dari dua anjing di rumah.
"Anak saya mengalami banyak trauma, dan fakta bahwa hewan-hewan ini diizinkan tinggal di sana dan pada dasarnya tidak ada kaitannya untuk menyerang anak saya," kata Long.
Sementara itu Palamara akan mencoba menyelesaikan masalah dengan Longs, dan dia merasa tidak enak atas apa yang terjadi.
"Saya merasa 100 persen berempati untuk anak itu," katanya.
"Saya tidak merasa ada orang yang pantas mendapatkan seperti apa yang dia alami. Pasti traumatis baginya." (TribunStyle.com/Yohanes Endra Kristianto)