Yuk Bersyukur Buat Kita yang Bisa Berpuasa, Gadis Ini Dilarang Karena Penyakit yang Dideritanya

TRIBUNSTYLE.COM - Kehadiran bulan Ramadan disambut bahagia oleh umat muslim di dunia.

Di bulan ini, muslim diberikan kesempatan untuk melakukan berbagai ibadah dengan pahala berlipat ganda bahkan mencapai derajat takwa.

Sayangnya, kebahagiaan ini tidak bisa dirasakan oleh gadis berusia 24 tahun bernama Habiba Khanom.

Habiba didiagnosa terkena anoreksia di awal usia belasan.

"Setiap tahun saat Ramadan datang, saya dihadapkan pada keputusan yang sulit," katanya pada BBC.

"Sebenarnya, ini bukan keputusan saya sendiri, tapi juga keputusan medis profesional, apakah saya bisa memulai puasa atau tidak."

Dalam dunia ideal, Habiba mengakui bahwa dia akan senang berpuasa - namun mengatakan bahwa itu akan menjadi "jalan memutar" karena dia akan berfokus pada penurunan berat badan dan bertentangan dengan kepentingan religiusnya.

• Bulan Ramadan Bersama Suami Baru, Begini Perasaan Kalina Ocktaranny

"Tahun ini, saya pribadi tidak merasa siap dan lagi, saya masih disarankan untuk tidak berpuasa."

Selama dasawarsa yang lalu dia berkonsuliasi dengan seorang ahli gizi dan psikolog untuk mengatasi.

"Selama beberapa bulan terakhir, saya telah melakukan pemulihan dengan baik, saya telah bekerja keras untuk melawan pikiran dan tidak kelaparan, sangat sulit."

Habiba mengaku iri dengan orang lain yang bisa menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan ini.

Ia bahkan mengunggah rasa kecewanya ini di media sosial, ia mengaku hidup tidak normal layaknya orang pada umumnya.

Namun, sebagian besar netizen menyebutkan jika saat ini mungkin memang belum tepat baginya untuk berpuasa dan memintanya untuk tidak memaksakan diri.

• Karena Perceraian Sempat Ingin Bunuh Diri, Kini Sang Aktor Jalani Ramadan dengan Tenang Sama Kekasih