Parah! Karena Sering Di-Bully, Penderita Tumor Langka Asal Inggris Ini Putuskan Nggak Keluar Rumah
Seorang penderita tumor harus menderita dua kali karena sebuah bullying.
Penulis: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
Editor: Dimas Setiawan Hutomo
Laporan Wartawan TribunStyle.com, Archieva Prisyta
TRIBUNSTYLE.COM - Seorang penderita tumor harus menderita dua kali karena sebuah bullying.
TribunStyle.com melansir dailymail.co.uk, Vicky Basham, seorang perempuan asal Dormanstown, Inggris, menderita penyakit tumor.
Vicky Basham menderita ossifying fibroma atau tumor jinak yang menyerang rahang.
Tumor ini termasuk langka dan kebanyakan terjadi pada perempuan.
Penderitaan Vicky Basham bukan hanya karena tumor yang dideritanya.
Baca: Ya Ampun! Gara-gara Hal Ini, Makan Stroberi dan 9 Tanaman Lainnya Bisa Alami Kanker Hingga Mandul
Baca: Sang Adik Mengidap Kanker, Lihat Apa yang Dikatakan Bocah Ini Bikin Terenyuh!
Tapi juga karena bullying atau cemooh yang Vicky terima.
Perempuan berusia 24 tahun ini mendapat perkataan kasar dari orang-orang saat bepergian.
Ada yang pernah mengatakan,"Keluarkan sesuatu yang ada pipimu atau aku nggak akan pernah keluar rumah jika aku jadi kamu."
Cemoohan yang paling menyakitkan menurutnya adalah tatapan dari orang-orang.
Sejak sering mendapat cemoohan, Vicky Basham memutuskan untuk nggak pernah keluar rumah.
Bersyukurnya, saat ini Vicky Basham telah mendapatkan perawatan, Selasa (14/3/2017).
Dia sedang menunggu untuk mendapat operasi menghilangkan tumor di rahangnya tersebut.
Nggak lama lagi, Vicky bisa kembali bersosialisasi tanpa cemoohan untuk tumornya.
Bully atau cemoohan bisa menjadi sesuatu yang sangat berbahaya.
Dampak bully bukan secara fisik namun psikologis.
Luka atas bully ini terus membekas di hati seorang korban bullying.
Jadi stop bullying girls.