Breaking News:

Mengalami Masa Kritis, Jalan Hidup Anak ini Berubah Setelah Menunggu 221 Hari, Lihat yang Terjadi!

Selama hidupnya bocah ini telah menjalani tiga kali operasi jantung terbuka.

Penulis: Yohanes Endra Kristianto
Editor: Delta Lidina Putri
Facebook/Ari “Danger” Schultz
Ari Schultz harus berjuang untuk melewati masa kritisnya. 

Laporan Wartawan TribunStyle.com, Yohanes Endra Kristianto

TRIBUNSTYLE.COM - Selama hidupnya, seorang bocah dari Massachusetts, Amerika Serikat, telah menjalani tiga kali operasi jantung terbuka.

Dua di antaranya terjadi sebelum ia lahir.

Melansir lifedaily.com, anak yang bernama Ari Schultz tersebut memiliki gagal jantung kongestif.

Gagal jantung kongestif adalah kondisi di mana jantung tidak memompa darah yang cukup ke organ tubuh dan jaringan lain.

Ketika satu atau dua bagian jantung tidak memompa darah keluar, darah akan menggenang dalam jantung atau menyumbat di organ atau jaringan, menyebabkan darah menggenang di sistem peredaran darah.

Baca: Sang Adik Mengidap Kanker, Lihat Apa yang Dikatakan Bocah Ini Bikin Terenyuh!

Selama hidupnya, Ari dikenal sebagai sosok yang ceria.
Selama hidupnya, Ari dikenal sebagai sosok yang ceria. (Facebook/Ari “Danger” Schultz)

Kondisi inilah yang membuat Ari menghabiskan hidupnya lebih banyak di rumah sakit.

Tapi anak laki-laki ini akhirnya mendapatkan kesempatan untuk memiliki masa kecil yang normal di luar rumah sakit setelah dokter menemukan donor jantung untuk Ari.

Awalnya, orangtua Ari, Erica dan Mike khawatir kalau hari bahagia ini tidak pernah datang.

Ari akan menjadi anak yang selalu dicintai keluarganya.
Ari akan menjadi anak yang selalu dicintai keluarganya. (Facebook/Ari “Danger” Schultz)

Tapi dokter akhirnya mengatakan kabar baik pada mereka setelah 221 hari berada di daftar tunggu untuk mendapat transplantasi jantung.

Ketika tiba saatnya untuk memberikan kabar gembira ini, Erica dan Mike memutuskan untuk mendokumentasikan momen spesial ini dan membagikannya ke media sosial.

"Kabar bagus! Jadi aku bisa pulang besok?" kata Ari bersemangat.

Ari tampak antusias dan telah mengajukan berbagai rencana, seperti berapa lama lagi ia bisa pulang dan apakah ia masih bisa bermain bisbol.

"Jika berdoa adalah hal yang bisa kita lakukan, maka sekarang adalah waktunya, untuk Ari dan untuk keluarga pendonor Ari. Kami sudah berpikir tentang mereka, pengorbanan, kesedihan, dan kebaikan yang tiada henti dari mereka," ujar Erica.

Sejak Ari menjalani operasi, ahli bedah menjelaskan bahwa semuanya berjalan dengan baik.

"Mereka menyelesaikan operasi sampai larut pagi dan Ari sejauh ini dalam kondisi baik. Jalan masih panjang tapi hari ini adalah sebuah awal dari perjalanan Ari," pungkas Erica.

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
MassachusettsAmerika SerikatAri Schultzlifedaily.com
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved