Percaya Ga Percaya! Anak Ini Autis, Saat Kejang-kejang Hanya Bisa Berhenti Jika Mengonsumsi Ganja
Orangtua akan melakukan berbagai hal agar anaknya bisa hidup dengan baik dan sempurna.
Penulis: Mohammad Rifan Aditya
Editor: Cecylia Rura Patulak
lihat foto
Laporan Wartawan TribunStyle.com, Rifan Aditya
TRIBUNSTYLE.COM - Semua orangtua pasti berharap tidak ingin memiliki anak yang cacat dan sakit.
Jika memang mereka ditakdirkan untuk memiliki buah hati yang memiliki kekurangan.
Maka orangtua akan dengan sepenuh jiwa untuk mencari obat atau setidaknya membahagiakan anaknya.
Baca: Sedih! Punya Senyum Kutukan, Bocah Ini Langsung Alami Kejang-kejang Saat Tertawa
Orangtua akan melakukan berbagai hal agar anaknya bisa hidup dengan baik dan sempurna.
Seperti yang dilakukan oleh orang tua dari anak yang bernama Kara Zartler ini.
Melansir dari situs Thefreshtoast.com (23/2/2017) Kara Zartler, remaja berusia 17 tahun menderita cerebral palsy, dan autisme.
Pada usia 4 tahun, Kara memperlihatkan perilaku yang merugikan diri sendiri.
Pada hari-hari yang buruk, Kara Zartler bisa memukul wajahnya sebanyak 3.000 kali.
Kara mengalami kejang otot tak terkendali yang menimbulkan rasa sakit pada dirinya sendiri.
Orang tuanya, Mark dan Christy Zartler, mencoba segalanya untuk memberikan bantuan bagi putri mereka ini.
Kara yang terlahir kembar ini sudah diberi antipsikotik, enzim dan alat bantu tidur.
Tapi semuanya tidak ada yang berhasil.
Sampai suatu hari, Mark saat minum bir mendapat ide: Mengapa tidak mencoba ganja medis?
"Kami benar-benar di persimpangan jalan," kata Mark.
"Kita hidup di Richardson, Texas (pinggiran utara Dallas) dan kami tahu itu ilegal. Tapi kami merasa tidak ada pilihan lain," tambahnya.
Memberikannya ganja kepada Kara adalah suatu hal yang membuat Mark dan Christy berdebat.
Tapi nyatanya ganja itu bekerja langsung.
Kara berhenti memukul dirinya dan menjadi lebih santai.
"Ganja itu mengubah hidup keluarga kami. Ini sesederhana itu, "kata Mark.
Namun yang tidak begitu sederhana adalah hukum di Texas.
Dua tahun lalu, Gubernur Texas Greg Abbott menandatangani "Compassionate Use Act," yang secara teknis memungkinkan ganja medis untuk dipakai dalam kasus khusus.
Namun, penerapan hukum ini sangat berat dan rumit.
"Pada dasarnya, saya membawa kejahatan di saku saya," kata Mark.
"Saya mempertaruhkan banyak dengan berbicara pada masyarakat tentang obat Kara, tetapi itu adalah harapan saya bahwa saya akan membantu orang lain dan mendidik anggota parlemen," ujarnya.
Mark menambahkan: "jika saya harus masuk penjara, biarlah. Seseorang harus melakukan sesuatu."
Bagaimana menurut kalian guys?
Lihat video Kara Zartler berikut ini:
