Bayi Menangis Terus Menerus, Ibu Ini Tak Sadar Anaknya Mengalami Dehidrasi yang Berujung Kematian!
Seorang ibu asal California membagikan pengalaman bagaimana bayinya yang baru lahir perlahan meninggal kelaparan meskipun sang ibu telah menyusui!
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Indan Kurnia Efendi
Laporan Wartawan TribunStyle.com, Tiara Shelavie
TRIBUNSTYLE.COM - Seorang ibu asal California membagikan pengalaman bagaimana bayinya yang baru lahir perlahan meninggal kelaparan meskipun sang ibu telah menyusui anaknya secara teratur.
Dilansir dari metro.co.uk, Landon Johnson baru berusia empat hari ketika ia mengalami gagal jantung dikarenakan dehidrasi parah.
Hal ini tetap terjadi meskipun sang ibu, Jillian, menyusui bayinya serta berkonsultasi dengan dokter tentang pemberian nutrisi pada bayinya.
Baca: Baru Lahir, Bayi Ini Dapat Perlakuan Tak Terduga dari Si Kucing Peliharaan di Rumah!

Lima tahun setelah meninggalnya Landon, Jillian membagikan pengalamannya tersebut pada blog Fed is Best dengan harapan para ibu lainnya bisa belajar dari kisahnya itu.
Jillian berkata langkah terbaik yaitu memberikan susu dengan botol untuk memastikan bayi telah minum dan mendapatkan nutrisi dengan cukup.
"Tidakkah kalian tahu bahwa bayi yang baru lahir tidak seharusnya menangis sepanjang waktu?" tulis Jillian.
"Bayi seharusnya makan, tidur, dan mengompol.
Aku tidak pernah sadar bayiku merasa tidak nyaman karena ia kelaparan."

Setelah mengeluh tentang kondisi anaknya yang terus menangis meskipun sudah disusui, Jillian diberitahu bahwa posisi bayinya sudah menempel dengan baik.
Meskipun seorang konsultan mengatakan bahwa Jillian mengalami masalah memproduksi ASI karena ia didiagnosis sindrom ovarium polikistik (PCOS), tidak ada yang menyarankan untuk diberikannya suplemen tambahan untuk bayinya.
Dengan produksi ASI yang bermasalah serta tak ada nutrisi tambahan lain, bayi mungil itu pun mengalami dehidrasi parah,
Jillian dan Landon kala itu sudah dibolehkan pulang tiga hari setelah melahirkan.
Namun kurang dari sehari setelah itu, mereka kembali lagi ke rumah sakit.
"Kami membawa Landon pulang tanpa mengetahui kurang dari 12 jam bersama kami, ia mengalami gagal jantung dikarenakan dehidrasi," ungkap Jillian.
"Ketika seorang bayi hanya menempel di payudara, bagaimana kita mengukur seberapa banyak ASI yang keluar?"
Landon saat itu dilarikan ke rumah sakit dimana scan MRI menujukkan ada luka di otak akibat gagal jantung.
Landon pun dipakaikan alat penyokong hidup untuk menyelamatkan nyawanya.

15 hari kemudian, keputusan terbaik diambil untuk mematikan mesin penyokong hidup.
Jillian saat ini sudah memiliki dua putri bernama Stella dan Aliona.
Namun ia masih merasa bersalah atas kematian anak laki-lakinya itu.
NHS mengungkapan tanda-tanda seorang bayi mendapat nutrisi ASI dengan baik, yaitu:
- 1. Bayi mulai menyusu dengan beberapa kali hisapan cepat, diikuti hisapan panjang, dan menelan dengan sesekali jeda.
- 2. Suara bayi menelan bisa didengar dan dilihat.
- 3. Pipi bayi tetap bundar, tidak cekung selama minum ASI.
- 4. Bayi terlihat tenang dan rileks selama menyusui.
- 5. Bayi melepaskan payudara sang ibu dengan sendirinya setelah menyusu.
- 6. Mulut bayi terlihat lembut setelah disusui.
- 7. Bayi terlihat berisi dan puas setelah disusui.
- 8. Payudara ibu terasa lebih lembut setelah menyusui.
- 9. Puting ibu terlihat kurang lebih sama setelah menyusui - tidak rata, terjepit, atau memutih.
- 10. Sang ibu merasa mengantuk dan relaks setelah menyusui.
Jillian mengungkapkan bahwa kedua putrinya mengetahui keadaan kakaknya dan masih merayakan ulang tahunnya.
"Aku bersyukur mengatahui ada yayasan ini (Fed is Best), yang didedikasikan orang tua pentingnya menyusui bayi, baik itu memberikan suplemen atau ASI."