Dulu Booming, Kini Daihatsu Xenia dan Nissan Livina Bekas Mulai Turun Pamor, Ini Penyebabnya
Daihatsu Xenia dan Nissan Grand Livina sudah mulai ditinggalkan konsumen, wah gimana dong!
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - Memasuki tahun 2017, penjualan mobil bekas (Mobkas) rupanya masih cukup tenang.
Artinya tidak banyak perubahan serta peningkatan dibandingkan tahun 2016 lalu.
Meski masih mengidolakan penjualan di segmen MPV "sejuta umat", tapi ternyata tidak semua low MPV kini memiliki pasaran yang bagus.
Beberapa pedagang mengatakan bawah, Daihatsu Xenia dan Nissan Grand Livina sudah mulai ditinggalkan konsumen.
"Xenia pasarnya droop. Kalau diadu antara Avanza dan Xenia orang lebih pilih Avanza, faktornya karena Avanza punya kapasitas mesin lebih besar," ucap Teddy salah satu pemilik showroom Mobkas di MGK seperti dikutip dari KompasOtomotif, Selasa (14/2/2017).
Biasanya, lanjut Teddy, konsumen cari Mobkas dengan transmisi otomatis. Bila pilihannya antara Avanza dan Xenia, kecenderungannya lebih besar ke Avanza dengan anggapan lebih nyaman karena cc besar.
Baca: Mobil Keluarga - Daihatsu Sirion, Kecil-kecil Cabe Rawit, Yuk Cek di Sini!
"Harga tetap mengacu pada kondisi, tahun, dan tipe. Untuk Avanza model baru pasarnya masih lumayan tinggi, versi Veloznya antara Rp 175 jutaan, kalau model 2014 dan 2015 bisa diangka Rp 150 jutaan," kata Teddy.
Budiyanto dari showroom Mobkas Anugerah Mobilindo juga mengatakan hal senada. Menurutnya, selain Xenia, Nissan Livina pun cukup sulit untuk dijual karena bersaing dengan Honda Mobilio.
"Pembeli Livina bekas lebih ke atah images, mereka yang mau produk di luar dari Toyota dan Avanza. Tapi pasarnya memang susah, karena kalau melihat dari kebutuhan keluarga orang lebih pilih Mobilio, kabin lebih luas harga jual juga lebih stabil," ucap Budiyanto di waktu yang sama.
(Stanly Ravel/kompas,com)