Gara-gara Hasil Mabuk, Pria Ini Menyesal Menato Bagian Tubuhnya Ini
Steven Laverty sedang berada di Benidorm ketika ia meninggalkan sepupu dan temannya untuk mendapatkan tato.
Penulis: Dimas Setiawan Hutomo
Editor: Cecylia Rura Patulak
Laporan Wartawan TribunStyle.com, Dimas Setiawan Hutomo
TRIBUNSTYLE.COM - Seorang pria mulai menyesal aksi guyonnya saat menato kelopak matanya.
Steven Laverty sedang berada di Benidorm ketika ia meninggalkan sepupu dan temannya untuk mendapatkan tato.
Seharusnya tulisan dikelopak matanya bertuliskan "What about ye" tetapi malah tulisan tersbeut malah berkata "whata boutye."
Baca: Asyik Ditato, Wanita Alami Kejadian Mengagetkan, Coba Amati Bagian Dadanya!
Steven yang berasal dari Belfast, sedang berada di Spanyol bersama 15 orang lainnya untuk merayakan pernikahan yang akan dilakukan oleh sepupunya James.
Dan karyawan call centre tersebut pulang kerumah dengan hadiah yang tidak diinginkannya setelah ia mabuk dan memutuskan untuk melakukan tato yang berharga €22 atau sekitar 300 ribu rupiah.
Sekarang, Steven yang memiliki seorang anak bernama Tommy berpikir bahwa ayahnya adalah orang yang "bodoh."
Steven, 24, mengatakan: "Semuanya agak sedikit blur.
"Tentu saja aku menyesalinya sekarang namun di saat itu aku jelas menganggap itu ide yang bagus.
"Aku harus membawa anakku, Tommy ke nursery dan aku harus menundukkan kepalaku dan berharap tidak ada yang mengenalku.
"Aku melihat seseorang mengetahuiku dan mencoba untuk tidak melihatnya karena takut mereka akan melihat tatoku.
"Aku tidak tahu bagaimana aku akan berbicara kepada para perempuan di masa depan.
"Aku hanya menghampiri mereka dan memandanginya mungkin? Ada batasan untuk seseorang menyukainya (tato).
"Ibu dari Tommy telah melihatnya.
"Ia tentu tidak senang dengna hasilnya.
"Aku sekarang mungkin agak kesulitan berbicara kepada orang asing, terutama perempuan.
"Aku belum bekerja tapi sudah ada pembicaraan tentang ini.
"Aku memiliki beberapa ide tato yang keren dan para teman-temanku tidak memperbolehkanku.
"Saat mendapatkan tato tersebut aku tidak tahu letak tempat menato jadi aku hanya berjalan hingga menemukannya.
"Aku memberikan orang yang menato apa yang aku inginkan.
"Orang tersebut menginginkan €60 tapi aku hanya memiliki €22 jadi itulah yang aku berikan."
Steven pergi Benidorm, Spanyol dari belfast pada Sabtu untuk tiga malam dan ia tidak menghitng berapa banyak yang ia minbum sebelum ia melakukan tato tersebut.
Selain tato di kelopak matanya ia juga memiliki tato di lengan dan bokongnya,
Steven mengatakan: "Saat itu memang kami tidak berhenti minum dari mulai sampai airport hingga kami sampai rumah.
"Teman-temanku memang suka minum, tetapi akulah yang terlalu berlebihan.
"Tahun lalu saat di Las Vegas aku melakukan tato dan ibuku mengingatkanku untuk tidak melakukan hal konyol, ia tahu bagaimana aku."
"Saat aku meminum beberapa gelas, aku mengatakan kepada semuanya bahwa aku akan melakukannya tetapi sepupuku Ryan tidak memperbolehkanku.
"Jadi ketika semuanya pergi ke pantai, aku melakukannya.
"Ini memang bukanlah kata yang berarti banyak untukku.
"What about ye" itu hanyalah ungkapan.
"Ketika semua orang melihatnya mereka hanya menertawakanku.
"Semua orang dipesawat melihat kepadaku.
"Kamu bisa melihat kata-kata itu baik saat mataku terbuka ataupun tertutup.
"Aku mungkin sekarang akan sering menggunakan kacamata."(*)