Kaleidoskop 2016
Dituding Menginjak-ijak Makanan, Karyawan KFC Ini Mendadak Tunjukan Fakta yang Mengejutkan!
Baru-baru ini, sebuah cuplikan karyawan KFC yang diduga menginjak-injak ayam dengan sepatu boots menghebohkan netizen.
Editor: Desi Kris
Laporan Wartawan TribunStyle.com, Tiara Shelavie
TRIBUNSTYLE.COM - Baru-baru ini, sebuah cuplikan karyawan KFC yang diduga menginjak-injak ayam dengan sepatu boots menghebohkan netizen.
Video menjijikkan tersebut membuat marah netizen.
Pekerja KFC itu pun diserang netizen dan disebut tidak memiliki etos kerja dan tidak menghiraukan kebersihan makanan.
Namun, rekaman itu telah dibantah.
Siapapun oknum yang menyalahkan KFC dan karyawannya harus meminta maaf.
Dilansir dari worldofbuzz.com, setelah beberapa investigasi, ditemukan bahwa rekaman itu bertanggal 19 Mei 2016, seperti yang ditampilkan dalam gambar di bawah.

Screenshot tanggal rekaman/ Moretify
Sehingga, kejadian itu bukanlah yang baru terjadi dan dapat diasumsi bahwa seseorang berniat membuat berita hoax dari video tersebut.
Nampaknya, seseorang telah membuat cerita bohong.
Dalam prosesnya, tersebutlah seorang karyawan KFC asal Thailand bernama Pakpoom.
Pakpoom adalah kasir di KFC.
Ia mengklaim tidak pernah terlibat dalam proses pemberian bumbu pada ayam.
Namun, ia kemudian harus berhenti dari pekerjaannya karena ingin berkonsentrasi pada sekolahnya.

Pakpoom, kasir KFC/ Moretify
Pakpoom sangat marah ketika ia mengathui fotonya digunakan oknum tak bertanggung jawab untuk menyebarkan berita palsu.
Frustasi, ia kemudian lapor polisi untuk membersihkan namanya.

Frustasi, ia kemudian lapor polisi untuk membersihkan namanya/ Moretify
Dengan pendalaman lebih lanjut, diketahui bahwa video itu sebenarnya direkam di kandang unggas di Polandia, di mana para pekerja menginjak ayam untuk menghilangkan bekuan es pada ayam.

Terjemahan: Video harian: tips untuk menghilangkan bekuan es pada ayam, karyawan menginjak-injak ayam tersebut/ Foto: Moretify
Kemudian, diketahui bahwa perusahaan media asal Thailand, Matichon Online, merupakan dalam yang menyebarkan berita hoax itu, menurut Moretify.

Perusahaan media asal Thailand, Matichon Online, merupakan dalam yang menyebarkan berita hoax itu/ Moretify
Berita hoax sangat tak terkendali sehingga Pakpoom menerima berbagai macam hujatan yang sebenarnya tidak ia lakukan.
Jadi guys, jangan percaya begitu saja tentang berita yang muncul di timeline akun media sosial kamu.
Penting untuk bersikap kritis dan menjadi pembaca yang cerdas.




