Sekilas Tampak Lezat, tapi Bukan Daging Segar! Makanan Pria Ini Berasal dari Kejadian Mengerikan!
Di negara Barat, orang-orang sering memasak kalkun yang berukuran besar untuk disuguhkan untuk makan bersama.
Penulis: Anggraini Wulan Prasasti
Editor: Cecylia Rura Patulak
Laporan Wartawan TribunStyle.com, Anggraini Wulan Prasasti
TRIBUNSTYLE.COM - Biasanya saat Natal, umat Nasrani akan memasak berbagai masakan istimewa untuk dinikmati bersama keluarga.
Di negara Barat, orang-orang sering memasak kalkun yang berukuran besar untuk disuguhkan untuk makan bersama.
Namun, berbeda dengan pria ini.
Dia memiliki menu makan di Hari Natal yang sungguh tak biasa.
Bukannya kalkun, pria ini memilih memasak ikan paus panggang sebagai menu di Hari Natal.
Jangan salah sangka, keanehan tak sampai di situ saja.
Ikan paus yang dia konsumsi bukanlah ikan paus segar, melainkan yang sudah dibekukan.

Arthur Boyt memasak | SWNS.com/James Dadzitis
Pria dengan kebiasaan tak lazim ini bernama Arthur Boyt.
Seorang pensiunan yang telah berusia 77 tahun ini memang sudah biasa memakan bangkai binatang.
Biasanya daging-daging tersebut ia dapatkan dari hewan yang terdampar atau mengalami kecelakan seperti tertabrak kendaraan, melansir Daily Mail.

Berang-berang yang sudah dimasak | SWNS.com/James Dadzitis
Tak hanya daging paus, Arthur juga mengkonsumsi musang, landak, tupai dan berang-berang.
Biasanya, ia akan menyimpan binatang-binatang itu di kulkasnya.

Daging yang dikonsumsi Arthur | SWNS.com/James Dadzitis
Arthur telah melakukan kebiasaan ini selama bertahun-tahun.
Saat Natal nanti, Arthur berencana memasak ikan paus yang akan disajikan dengan kecambah.
"Aku memang sudah sering makan hewan yang mengalami kecelaan, tapi aku belum pernah makan paus," jelasnya.

Ikan paus | SWNS.com/James Dadzitis
Ikan paus itu terdampar di Cornwall pada musim panas lalu.
Arthur berhasil mendapatkan beberapa potong daging dan belum memasaknya sejak saat itu.
"Pertama, aku kan membumbuinya dengan anggur merah, cuka dan rempah. Kemudian, menggoregnya dengan bawang bombai, dan memanggangnya," terang Arthur.
Dia juga akan memasak kecambah Brussels meskipun ia tahu bahan makanan tersebut mengandung merkuri.
Namun, ia mengaku hanya memasaknya pada Hari Natal besok.
Arthur ternyata sudah mulai makan hewan korban kecelaan ini sejak usianya 13 tahun.
Pria yang berasal dari Davidstow, Cornwall, Inggris ini pertama kali menemukan hewan mati di dekat rumahnya.
Ia kemudian mengambilnya dan memasaknya menjadi berbagai masakan.

Ikan mati | SWNS.com/James Dadzitis
Arthur ingin memastikan bahwa tak ada daging paus yang terbuang.
"Peraturan mengatakan tak dilarang mengambil daging ikan paus tersebut, itu hak pemilik pantai.
Jika aku mengambil sedikit, aku membantu pemilik panti untuk memusnahkannya," jelas Arthur.

Anjing laut | SWNS.com/James Dadzitis
Makanan favoritnya adalah kelinci, rubah, burung pipit, rusa dan burung dara.
Menurutnya, makanan yang paling aneh yang pernah ia makan adalah kelelawar.
Waduh, ekstrem banget ya, sudah mati karena kecelakaan, hewan yang Arthur makan juga diragukan kesegarannya.