Sinema TV Hari Ini
Sinopsis Brick Mansions - Aksi Mendiang Paul Walker Meringkus Penjahat di Gedung Mewah
Film Brick Mansions bercerita setelah mengalami kebangkrutan dan kekacauan massal, lima tahun kemudian pada tahun 2018.
Editor: Diah Ana Pratiwi
Laporan Wartawan TribunStyle.com, Regi Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Brick Mansions adalah film bergenre action-crime-thriller asal Perancis-Kanada yang dirilis pertama kali pada 23 April 2014.
Disutradarai oleh Camille Delamarre, produsernya Luc Besson, Claude Léger, dan Jonathan Vanger.
Diangkat berdasarkan karya tulis berjudul Banlieue 13 yang ditulis oleh Luc Besson dan Bibi Naceri.
Penulisan ulang naskah film ini dikerjakan oleh sang produser sekaligus penulis buku Banlieue 13, yakni Luc Besson, sosok sutradara yang pernah sukses dengan film Lucy, Léon: The Professional, The Transporter, Taxi, Taken dll.
Dibintangi oleh Paul Walker, David Belle, RZA, Catalina Denis, dll.

Paul Walker dan David Belle - allocine.fr
Aransemen musik dikerjakan Trevor Morris, sinematografi dipercayakan pada Christophe Collette, editing film oleh Carlo Rizzo dan Arthur Tarnowski.
Sinema berdurasi selama 90 menit ini didistribusikan oleh Warner Bros. Pictures, Relativity Media, dan VVS Films.
Mengeluarkan budget sebanyak 23 juta dollar AS dan mendapak keuntungan sejumlah 69 juta dollar AS.
Mendapatkan rating dari IMDb sejumlah 5.7, Rotten Tomatoes 27%, Metacritic 40.
Film Brick Mansions bercerita setelah mengalami kebangkrutan dan kekacauan massal, lima tahun kemudian pada tahun 2018 kota Detroit digambarkan telah menderita lebih parah akibat bencana tersebut.

Scene Brick Mansions - Hollywood Reporter
Bangunan pencakar langit dan kehidupan mewah memang masih eksis.
Namun di sisi lain telah berdiri sebuah kota kecil didalamnya, sebuah kawasan penuh kriminal yang dibatasi dengan dinding pembatas berukuran raksasa bernama Brick Mansions.
Kaum ghetto itu berada di bawah pimpinan pria bernama Tremaine Alexander (RZA), yang bersama pasukannya suatu ketika berhasil menciptakan masalah baru bagi walikota dan staff pemerintahan.
Tremaine berhasil memperoleh sebuah bom yang hendak ia gunakan sebagai bentuk perlawanan dari upaya pemerintah kota Detroit untuk membongkar dan membersihkan Brick Mansions.
Untuk mengatasi hal tersebut pemerintah menunjuk seorang detektif bernama Damien (Paul Walker), ditugaskan masuk kedalam Brick Mansions untuk menjinakkan bom dengan timer yang terus menghitung mundur.

Scene Brick Mansions - IGN.com
Damien bersama seorang kriminal lokal yang dianggap mengerti seluk beluk lokasi tersebut, Lino Dupree (David Belle), pria yang juga berupaya menyelamatkan mantan kekasihnya, Lola (Catalina Denis).
Penasaran dengan kelanjutan kisahnya?
Saksikan film Brick Mansions pada malam ini Kamis 1 Desember 2016, di stasiun televisi TransTV, pukul 21:00 WIB.
Simak juga trailer filmnya sebagai berikut:
Wow! Ternyata Mendiang Paul Walker Punya Rumah yang Dianggapnya Surga di Indonesia!
Mendiang Paul Walker, aktor yang terkenal lewat film Fast and Furious, pernah berbagi resep cara mengusir stres dan tekanan hidup akibat kesibukannya sebagai aktor.
Dalam wawancaranya dengan Majalah Men's Health pada 2010, dia mengaku rutin mengunjungi sebuah tempat yang menurutnya sebagai surga di Bumi.
Tempat tersebut adalah rumah peristirahatannya. Dan, rumahnya itu ada di Indonesia.
Sayang, Walker tak mau menunjukkan lokasi rumahnya.
Dia hanya menggambarkan, rumahnya ada di dalam hutan yang terpencil.
Tak ada akses jalan yang bisa dilalui.
Namun, karena sudah sangat kesengsem, aktor ganteng ini rela membuldoser atau membuka jalan sendiri untuk ke sana.
"Pikir saya, daerah ini akan menjadi pulau rahasia, surga di dunia.
Tapi, tidak ada jalan masuk ke sana. Jadi, saya benar-benar harus membuka jalan.
Ini salah satu tempat yang paling indah di dunia, meskipun bukan yang paling indah, terutama karena harganya," kata Walker.
Yang lebih menarik, dia membangun rumah peristirahatannya di Indonesia dengan tangannya sendiri.
Walker pun tidak peduli saat diterpa hujan badai saat mengerjakannya.
“Saya suka mengerjakannya, bahkan saat hujan. Yang menyebalkan ketika hujan terus turun dan petir tidak berhenti,” katanya.
“Tidak mudah bekerja dalam hujan, apalagi saya tidak punya listrik. Hanya menggunakan lilin."
Melelahkan memang.
Namun Walker merasa semua itu setimpal karena membuatnya bisa makin dekat dengan alam.
Di sana dia bisa melakukan aktivitas favoritnya, surfing dan diving.
Walker juga memetik berbagai jenis buah yang tumbuh di sekitar dan menikmati air segar dari mata air di belakang rumahnya.
Meski demikian, dia tak mau tinggal lama di rumah surganya tersebut.
Paling lama hanya tiga minggu untuk kemudian kembali beraktivitas normal di Amerika Serikat.
Sebab, "Jika Anda melakukannya tiap hari, justru akan jadi membosankan," tegasnya.
Publik pun jadi bertanya-tanya, di mana sih sebenarnya lokasi rumah Walker di Indonesia?
Sejumlah pihak meyakini rumah Walker itu ada di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
• Scott Eastwood Akan Gantikan Posisi Paul Walker dalam Serial Furious Mendatang
Salah satu alasannya adalah, semasa hidupnya Walker aktif memperjuangkan kelestarian alam di Pulau Mentawai.
Contoh, dia giat mengajukan petisi penggalangan dukungan untuk memerangi perusakan terumbu karang di pulau tersebut.
Patut diketahui, Kepulauan Mentawai memang sangat terkenal bagi para penggemar olahraga selancar, salah satu hobi berat Walker.
Di sana terdapat 72 titik gelombang dan tiga gelombang di antaranya masuk dalam 10 gelombang terbaik di dunia untuk berselancar. (Intisari/ Yoyok Prima Maulana)