Breaking News:

Ini Jawaban Seorang Anak di Amerika Saat Ditanya Orangtuanya, Siapa yang Dipilih di Pilpres AS 2016

Pemilihan suara yang dilakukan warga Amerika Serikat ini memang hanya diperuntukkan bagi mereka yang secara resmi menjadi warga negara sana.

Penulis: Mohammad Rifan Aditya
Editor: Cecylia Rura Patulak
Facebook/uniladmag

Laporan Wartawan TribunStyle.com, Rifan Aditya

TRIBUNSTYLE.COM - Pemilihan suara untuk Presiden Amerika Serikat ke-45 menjadi trending topic dunia.

Jika kita lihat di media sosial seperti di Twitter, kini tengah ramai orang menggunakan hashtag #ElectionNight untuk membagikan berbagai info seputar Pilpres AS 2016.

Pemilihan suara yang dilakukan warga Amerika Serikat ini memang hanya diperuntukkan bagi mereka yang secara resmi menjadi warga negara sana.

Mereka juga diharuskan memiliki kartu identitas Amerika tentu saja.

Maka ini membuat seorang anak kecil belum dapat memberikan suaranya dalam Pilpres AS.

Setidaknya seseorang dapat memberikan suaranya ketika sudah berumur 18 tahun.

Namun ini tidak menyurutkan orang tua dari Michael untuk menanyakan siapa yang akan dipilihnya dalam Pilpres AS 2016 ini.

Facebook Unilad
Facebook/Unilad

Ketika ditanya orangtuanya:

"Jika kamu harus memilih sekarang, jika kamu sekarang sudah 18 tahun, siapa yang akan kamu vote untuk jadi Presiden?"

Michael menjawab dengan keras:

"Tidak seorang pun."

Ibunya kemudian bertanya:

"Mengapa tidak? Kamu harus memilih seseorang."

"Karena..mereka berdua adalah presiden yang buruk," begitu jawab Michael.

"Maksudku apa yang salah dengan Hillary?" tanya ibunya.

"Dia pembohong," kata Michael.

"Terus apa yang salah dengan Donald Trump?" tanya ibuny lagi.

"Dia tidak terlihat seperti orang Amerika," jawab Michael.

"Tapi dia bilang kalau ingin membuat Amerika menjadi lebih baik lagi. Menurutmu bagaimana?" jawab ibunya.

"Aku tidak percaya dengannya, aku pikir dia berbohong"

"Aku juga berpikir dia berbohong, dan aku berpikir mungkin hanya ingin membuat Amerika lebih baik untuk orang yang tertarik kepada Trump. Menurutmu bagaimana?" kata ibunya.

Michael menjawab, "Aku pikir dia itu hanya mulai memperbudak kembali."

Jawaban demi jawaban yang dilontarkan Michael membuat orangtuanya terpukau.

Padahal Michael masih merupakan anak yang berumur 5 tahun.

Anak kecil ini tidak senang dengan semua kandidat presiden AS untuk pemilu 2016 ini.

Hingga saat ini video tersebut telah dilihat sebanyak 500 ribu kali dan mendapat 12 ribu likes dengan hampir seribu komentar.

Bagaimana dengan pendapat kalian, sobat Tribun?

Video:

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Donald TrumpHillary ClintonUniladFacebookTribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved