Breaking News:

Walah! Ritual Pernikahan Ini, Haruskan Calon Mempelai Wanita Menikah dengan Pohon Terlebih Dahulu

Ritual pernikahan unik ini terjadi karena perempuan “Manglik” ini adalah kombinasi astrologi ketika Mars dan Saturnus berada di ‘rumah ketujuh’.

Penulis: Melia Istighfaroh
Editor: Diah Ana Pratiwi
Instagram/world.of.wonderful

Laporan Wartawan TribunStyle.com, Melia Istighfaroh

TRIBUNSTYLE.COM - Sebuah pernikahan unik terjadi di desa Dharhara, negara bagian Bihar, India Utara.

Ritual pernikahan ini disebut dengan Kumbh Vivah, yakni sang pengantin wanita "Mangklik" diharuskan menikah dengan sebuah pohon terlebih dahulu sebelum benar-benar menikah dengan pengantin pria.

Seperti berita yang diunggah oleh akun World Of Wonderful, berikut caption dalam foto yang diunggahnya.

"Ritual pernikahan unik ini terjadi karena perempuan “Manglik” ini adalah kombinasi astrologi ketika Planet Mars dan Saturnus berada di ‘rumah ketujuh’.

Dan perempuan seperti ini, dipercaya bakal membuat sang pria sial jika menikahinya, bisa bercerai atau bahkan meninggal.

Supaya pengaruh negatif “Manglik” bisa dinetralkan kembali, sang perempuan harus ‘menikah’ dengan pohon mangga.

Kalau tak ada pohon, ada pilihan lain yakni mencuci guci yang terbuat dari tanah liat.

Tapi guci mesti buru-buru dipecahkan begitu upacara pernikahan selesai.

Menikah dengan pohon sudah jadi tradisi di Desa Dharhara, negara bagian Bihar, India Utara.

Di tempat ini, semua perempuan yang dianggap pembawa sial harus melakukan ritual tersebut..

Selain rumah tangganya bahagia sejahtera, kelak pohon mangga tersebut akan menjadi penjaganya," akhir caption itu.

Instagram/world.of.wonderful

Wah, unik juga ya pernikahan yang diadakan di negara India bagian utara ini.

----------------------------------

Jangan Lupa!

Like Fanpage Facebook: Tribun Style

Follow Twitter: @tribunstyle

Instagram: @Tribunstyle

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
IndiaInstagramPlanet Mars
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved