Breaking News:

Kelakuan Kejam Dukun Pijat di Malang, Polisi Temukan 20 Kantong Tulang Bayi di Belakang Rumahnya!

Tulang-tulang itu diduga merupakan bayi hasil aborsi yang dilakukan oleh Yamini (70). Modusnya mengaku berprofesi sebagai dukun pijat bayi tradisional

Penulis: Irsan Yamananda
Editor: Irsan Yamananda
Ilustrasi 

TRIBUNSTYLE.COM - Warga Dusun Wonokerto, Desa Ngargoretno, Kecamatan Salaman, Kabupaten Malang dihebohkan dengan penemuan 20 kantong plastik berisi tulang belulang yang dikubur di belakang rumah Yamini (70).

Polisi menduga, tulang-tulang itu milik bayi hasil aborsi yang dia lakukan selama ini.

Modusnya, Yamini mengaku sebagai dukun pijat bayi profesional.

Akhirnya, wanita lanjut usia itu ditetapkan sebagai salah satu tersangka praktik aborsi ilegal oleh Polres Malang.

Tribunstyle melansir dari Kompas.com, "Dari hasil penggalian kuburan yang dilakukan di halaman belakang rumah tersangka, didapatkan sekitar 20 kantong berisi tulang belulang diduga tulang bayi," jelas Kapolres Magelang, AKBP Hari Purnomo, di sela pembongkaran, Selasa (19/6/2018).

Sabrina Chairunnisa - 5 Fakta Wanita yang Dikabarkan Dekat dengan Deddy Corbuzier, Pemain Sinetron!

Hari menambahkan, pelaku mengaku hanya melakukan delapan kali aborsi dalam kurun waktu 25 tahun terakhir.

Namun, pengakuan itu berbeda dengan ahsail pemeriksaan 20 kantong plastik yang berisi tulang belulang tadi.

"Yang jelas, diduga jumlah bayi yang diaborsi lebih dari delapan karena setiap satu kantong ada yang berisi lebih dari 2 bayi, " ungkap Hari.

Para pasien yang memanfaatkan jasanya datang dari berbagai daerah di Magelang dan sekitarnya.

"Teknik yang dilakukan pijat tradisional secara berkala waktunya, ada yang 1-2 bulan, tergantung kondisi pasien dan usia kandungan. Ini untuk menghindari pendarahan," beber Hari.

Pernah Sebut Dirinya Go International, Harga Tiket Manggung Lucinta Luna di Lampung Jadi Sorotan!

Dari praktik ilegal ini, Yamini mengaku mendapatkan uang Rp 2 juta untuk setiap pasien yang hendak melakukan aborsi.

Bayi yang berhasil diaborsi tadi kemudian dikubur sendiri oleh Yamini di belakang rumah.

"Kami masih akan kembangkan lagi kasus ini, apakah ada keterlibatan orang lain dalam praktik aborsi yang dilakukan Yamini, " ucapnya.

Sementara itu, Dokter Subid Dokpol Dikkes Polda Jateng AKBP Ratna Relawati menuturkan, pihaknya belum bisa memastikan jumlah keseluruhan hasil aborsi yang dilakukan Yamini.

Dari 20 kantong plastik yang ditemukan, Ratna dan timnya sudah meneliti delapan diantaranya.

Disebut Nyonya IM oleh Yuni Shara di Instagram, Maia Estianty Berikan Tanggapan Santai, Sudah Sah?

Mereka juga telah merangkai tulang belulangnya.

"Ada yang sudah hancur dan tulangnya rapuh. Diperkirakan usia kandungan bervariasi saat diaborsi, mulai dari umur tiga bulan, enam bulan, hingga sembilan bulan," terang Ratna.

Untuk sementara polisi telah mengamankan tiga tersangka.

Mereka adalah si dukun pijat, perempuan pasien yang minta tolong untuk diaborsi, dan suami sirinya. (Tribunstyle/ Irsan Yamananda)

Yuk subscribe YouTube Channel TribunStyle.com:

Mengaku Tak Percaya Hantu, Seorang Pemuda Merasakan Hal Ini Saat Telusuri Bekas Rumah Sakit Aborsi

Laki-laki ini bagikan video saat telusuri bekas rumah sakit, videonya viral.

Bangunan kosong biasanya jadi tempat yang dihindari orang-orang dan dibiarkan begitu saja.

Tapi, berbeda dengan apa yang justru dilakukan pemuda ini.

Seorang YouTuber bernama Josh membagikan video saat menelusuri bangunan bekas rumah sakit aborsi melalui akun YouTube-nya, Exploring With Josh.

Hingga kini, Josh sudah memiliki subscriber hampir 3 juta.

Josh dan 3 temannya, Cody, Steve dan John, sengaja ingin mencari tahu isi di dalam Hong Kong Central Hospital.

 2 Remaja Pacaran sejak Kelas 6 SD, tapi Berpisah dan Bertemu 8 Tahun Kemudian, Akhir Kisahnya Viral

Josh
Josh (YouTube/Exploring With Josh )

Melansir UNILAD, rumah sakit tersebut adalah rumah sakit aborsi terbesar di Hong Kong.

Diperkirakan, rumah sakit ini melakukan 6 ribu proses aborsi setiap tahunnya.

Rumah sakit tersebut ditutup pada tahun 2018 dan berusaha dijual secepat mungkin.

Akhirnya, Josh dan teman-temannya mencoba mencari tahu apa yang ada di dalam bangunan kosong tersebut.

Di awal video penelusurannya, Josh dan teman-temannya mengaku mendengar suara sejak tiba di sana.

"Suaranya semakin dekat, suaranya semakin dekat. Kami yakin mereka di sini."

Mereka pun mulai menelusuri lorong-lorong rumah sakit tersebut.

Rumah sakit terdiri dari 5 lantai dengan 80 ranjang.

Dokumen medis berserakan di lantai
Dokumen medis berserakan di lantai (YouTube/Exploring With Josh )

Josh menemukan berbagai barang-barang rumah sakit yang sudah usang dan berdebu.

Mulai dari proyektor, tumpukan tip hingga poster ancaman penyakit.

Josh dan teman-temannya juga menemukan banyak dokumen medis tersebar di lantai.

Tak hanya itu, mereka bahkan juga menemukan bercak darah di kamar mandi.

"Suaranya terdengar dekat tapi aku tak bisa menemukannya. Rasanya nyata untukku," jelas Josh pada UNILAD.

 Viral Pria Beri Uang Tip 4 Juta usai Makan, tapi Tiba-tiba Minta Izin ke Dapur, Akhirnya Tak Terduga

Kondisi di dalam rumah sakit
Kondisi di dalam rumah sakit (YouTube/Exploring With Josh )

Josh mengaku dirinya bukan tipe orang yang percaya hantu.

Tapi, saat masuk ke rumah sakit tersebut ia merasa arwah anak-anak yang meninggal ada di dalamnya.

Tak hanya mendengar suara, mereka juga mengaku mendengar suara langkah kaki di dalam rumah sakit tersebut.

Saat memasuki ruang karyawan, mereka menemukan mesin jahit dan dapur kotor.

Banyak peralatan usang dan berdebu
Banyak peralatan usang dan berdebu (YouTube/Exploring With Josh )

Josh mengaku lega karena tak datang ke bekas rumah sakit tersebut sendirian karena tak tahan dengan auranya yang menyeramkan.

Penemuan mereka pun bertambah saat melihat hasil x-ray tulang patah hingga bekas alat bantu pernafasan.

Para pemuda ini juga mengaku mencium aroma tak sedap di ruang bekas operasi.

Banyak bercak darah dimana-mana
Banyak bercak darah dimana-mana (YouTube/Exploring With Josh )

Lagi-lagi mereka juga menemukan bercak darah di ranjang, gunting dan kepala boneka yang menyeramkan.

Di akhir video, terungkap bahwa Josh ditemani seorang penjaga untuk menelusuri rumah sakit tersebut.

Hingga akhir perjalanan mereka, Josh dan teman-temannya tak bisa menemukan sumber suara yang mereka dengar.

Simak video selengkapnya di sini!

Apa kamu pernah melakukan aksi penelusuran serupa? (TribunStyle.com, Anggra)

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Malang
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved