Breaking News:

Heboh Video Perlakuan Polisi kepada Napi Terorisme Pembunuh 5 Polisi di Mako Brimob Bikin Haru

Sebuah video yang merekam perlakukan polisi kepada narapidana terorisme, pembunuh lima anggota polisi di Mako Brimob beredar luas di media sosial.

Penulis: Verlandy Donny Fermansah
Editor: Verlandy Donny Fermansah

TRIBUNSTYLE.COM - Sebuah video yang merekam perlakukan polisi kepada narapidana terorisme, pembunuh lima anggota polisi di Mako Brimob beredar luas di media sosial.

Dalam sebuah video merekam suasana bus yang diisi puluhan napi dengan tangan terborgol.

Di antaranya ada polisi bersenjata memberi makan kepada para napi.

Masih dengan senjata lengkap para polisi memberikan makan para napi dengan cara menyuapinya.

Video itu beredar luas setelah diunggah akun Twitter Ary Prsetyo, Kamis (10/5/2018).

Akun itu tak menyangka perlakukan yang diberikan polisi kepada para napi.

"Sungguh luarrr Biasa Pak Polisi, saluut jg apresiasi"

"Polisi menyuapi makan napi yg telah membunuh 5 anggota polisi."

"Polisi benar2 memanusiakan manusia."

"Bayangkan perlakuan sadis mrk ke polisi..." terang akun tersebut.

Seperti diberitakan kerusuhan terjadi di Rutan cabang Salemba, Mako Brimob, Kepala Dua, Depok, Jawa Barat sejak Selasa (8/5/2018) malam.

Meski sempat ada perlawanan sebanyak 155 tahanan rutan cabang Salemba akhirnya menyerahkan diri pada Kamis (10/5/2018).

Akibat insiden itu sebanyak lima personel Detasemen Khusus 88 Antiteror disandera dan tewas.

Seorang napi juga dikabarkan tewas.

Sementara seorang sandera terakhir yakni Bripka Iwan Sarjana dibebaskan dalam kondisi selamat, Kamis dini hari.

Iwan mengalami luka-luka dan langsung dirawat di RS Polri Kramat Jati.

Seperti dilansir Tribunstyle.com dari Kompas.com, sedikitnya 145 narapidana tindak pidana terorisme telah dipindahkan dari Rutan cabang Salemba ke tiga Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Pulau Nusakambangan, Kamis (10/5/2018).

Sebanyak delapan bus yang napi tersebut tiba di Dermaga Wijayapura, Cilacap, Jawa Tengah pada pukul 17.20 WIB.

Berikut video selengkapnya!

Napi Sempat Live Instagram di Mako Brimob, Begini Fakta di Balik Aksi Narsis Teroris Sandera Polisi

Naprapidana teroris sempat melakukan siaran langsung (live) via Instagram saat kerusuhan di Mako Brimob.

Aksi napi 'eksis' saat kerusuhan itu banyak mencuri perhatian publik.

Bagaimana bisa napi mendapatkan ponsel dan live Instagram?

Wakapolri Komjen Syafruddin mengungkap fakta di balik live Instagram yang dikendalikan napi tersebut.

Ia menerangkan bahwa napi merampas ponsel anggota Polri yang bertugas di rutan.

Ponsel itu kemudian digunakan napi membagikan rekaman via online.

"Iya rampasan. Iya (punya anggota," kata Syafruddin.

Humas Polri Brigadir Jendral (Pol) Muhammad Iqbal membenarkan hal tersebut.

"Diduga kan mereka merampas HP (hand phone) petugas," kata Iqbal seperti dilansir dari Kompas, Kamis (10/5/2018).

Polisi kini tengah memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) kerusuhan usai penyanderaan di Mako Brimob.

Polisi akan mendalami lebih lanjut hasil penemuan di TKP.

"Saat ini, langkah awal adalah pengolahan TKP sebagaimana kejadian kriminal biasa. Dari situ kami akan mendapat alat-alat bukti. Ada petunjuk, ada saksi, dan lain-lain," sambung Iqbal.

Sebelumnya Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan, Wiranto, memastikan insiden Mako Brimob telah usai.

Ia memastikan seluruh narapidana teroris yang sempat memberontak di Mako Brimob, Depok, sudah menyerah.

"Lengkap, 155 teroris menyerah kepada aparat kepolisian Republik Indonesia," kata Wiranto dalam jumpa pers di Mako Brimob, Depok, Kamis (10/5/2018).

(Tribunstyle.com/Verlandy Donny Fermansah)

BACA LAGI:

Viral Siswa SD Peserta USBN Cantik, Curi Perhatian Netizen Usai Diwawancarai SCTV

Sadar Nggak Sih Produsen Susu Kental Manis Ini Kini Tak Lagi Pakai Kata Susu, Begini Alasannya

Bocah Ini Selalu Bawa Buku Misterius ke Sekolah, Gurunya Curiga & Kaget Lihat Isinya Gambar Begini

Yuk Subscribe Channel YouTube TribunStyle.com:

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Mako Brimob Kelapa DuaNusakambanganTribunStyle.com
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved