Breaking News:

Cerita Viral

Video Detik-detik Perawat Pukuli Nenek Pikun, Keluarga Geram, tapi Polisi Malah Membebaskannya!

"Kami terkejut dan muak dengan tindakan mantan anggota staf ini," katanya.

Metro.co.uk

TRIBUNSTYLE.COM - Gina Owen merasa geram dan sangat marah tatkala mendapati ibunya yang menderita demensia dipukul berulangkali oleh Stacey George, seorang perawat yang bertugas di rumahnya.

Dilansir TribunStyle.com dari Metro, Jumat (26/1/2018), Gina menyaksikan serangkaian kekerasan itu secara langsung melalui kamera ponselnya yang terhubung dengan sebuah kamera rahasia di rumah ibunya di Kettering, Northamtonshire, Inggris.

Sabina Marsden
Sabina Marsden ()

Lelah Terus Disudutkan, Faisal Haris Ngaku Lebih Pilih Jennifer Dunn Ketimbang Istri, Duh Dek!

Ia melihat George memukul dan menarik selimut ibunya, Sabina Marsden sebanyak lima kali.

Perawat itu bahkan melecehkannya secara kasar.

"Oh, Tuhan, kau benar-benar bau," hardik George sembari duduk di ujung sofa.

Karena mengalami demensia, nenek 78 tahun yang berasal dari Italia tersebut hanya bisa menjawab 'Mamma mia' sembari menangis.

Tak tahan melihat perlakuan George pada sang ibu, Gina pun segera pulang ke rumah.

Metro
Metro ()

"Selama 10 menit adikku meninggalkan rumah ini aku melihatnya dari ponselku. Kau memukul ibuku hingga empat sampai lima kali," ujar Gina pada George yang masih terus menikmati yoghurtnya.

Gina mengisahkan, ia datang ke rumah dengan tenang dan menyuruhnya pergi.

Kemudian menjelaskan duduk perkaranya.

"Dia sempat menanyaiku berapa lama dia telah mengintainya. Lantas aku menjawabnya '20 hingga 30 menit, kau melihat pada ibuku, sembari memegang sebuah yoghurt," kisahnya.

"Saya minta maaf, apa yang Anda ingin saya lakukan?" jawab George tanpa merasa bersalah sedikit pun.

George mengaku melakukan itu hanya untuk memperingatkannya.

Gina membalasnya dengan tegas.

"Aku tidak suka kau memperingatkan ibuku sedangkan dia hanya diam dan duduk di sana tanpa berbuat apa-apa. Ibuku tidak bisa berbicara, dia orang Italia, semua yang bisa dia katakan hanyalah 'Mamma mia' ketika ia mendapat pukulan.

Ibuku tidak mampu membalas pukulannya," lanjut Gina.

Perawat itu kemudian terus memakan sisa yoghurtnya sebelum mengambil tas tangan dan meninggalkan rumah Gina.

Keluarga Sabina kemudian merilis rekaman tersebut untuk memperingatkan pelaku agar mengakui perbuatannya.

George pun tak lagi bekerja untuk Mega Care, perusahaan yang menaunginya.

Raut Wajah Makin Terbentuk, Gantengnya Putra Semata Wayang Sandra Dewi, Mirip Mama atau Papanya?

Kepala pekerja Mega care, Winner Lawal mengatakan, George telah meninggalkan perusahaan tersebut.

"Kami terkejut dan muak dengan tindakan mantan anggota staf ini," katanya.

Namun, setelah dilakukan penyelidikan menyeluruh dan melakukan peninjauan kembali, Polisi Northamptonshire justru membebaskan perawat 46 tahun tersebut dengan peringatan.

Atas keputusan ini keluarga merasa sangat kecewa.

"Sayangnya, kasus yang melibatkan orangtua dan orang-orang yang rentan sebagai korban penganiayaan semakin umum dan tidak pernah lebih penting bagi keluarga mereka yang mendapat perawatan diawasi oleh orang-orang yang mereka cintai," terang Lauren Kennedy, pengacara keluarga Sabina.

Keluarga ini tak hanya merasa dikecewakan oleh Mega Care, tapi juga pada sistem peradilan pidana yang membiarkan pelaku bebas dengan peringatan.

(TribunStyle.com/ Salma Fenty Irlanda)

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
InggrisItalia
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved