Nekat Makan Tiram Mentah, Tubuh Wanita Ini Digerogoti Bakteri Pemakan Daging Hingga Meninggal Dunia!
Jika dimakan mentah-mentah, moluska yang enak ini juga bisa mendatangkan masalah kesehatan.
Penulis: Irsan Yamananda
Editor: Delta Lidina Putri
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Setiap harinya, jutaan manusia di dunia menyantap hidangan tiramn mentah yang ditambahkan perasan lemon atau saus pedas.
Namun, jika dimakan mentah-mentah, moluska yang enak ini juga bisa mendatangkan masalah kesehatan.
Memakan tiram mentah bisa berbahaya bagi manusia.
Hal itu dikarenakan sebagian tiram mentah mengandung bakteri atau virus yang bisa menyebabkan penyakit.
• Viral! Pacaran 7 Tahun & Segera Menikah, tapi Gadis ini Alami Mimpi Buruk, Kisahnya Bikin Nangis
Sebuah bakteri bernama vibro vulnificus yang ada di beberapa tiram dapat menyebabkan penyakit parah hingga kemadian pada diri seseorang dengan kondisi medis tertentu.
Tribunstyle melansir dari Viral4real (8/1/2018), seorang wanita meninggal dunia tiga minggu setelah memakan beberapa tiram mentah.
Jeanette LeBlanc dari Texas dilaporkan menyantap hidangan tersebut bersama teman-temannya di daerah Pantai Lousiana pada bulan September tahun lalu.
LeBlanc dan temannya, Karen Bowers, membeli beberapa tiram mentah di pasar Westwego untuk pengobatan yang kemudian mereka makan di Pantai Lousiana.
Bowers mengatakan bahwa mereka berdua memakan sekitar dua lusin tiram mentah sebelum LeBlanc jatuh sakit.
36 jam kemudian, muncul sejumlah ruam di kaki LeBlanc.
Namun, mereka pikir itu hanyalah reaksi alergi biasa.
"Kami pikir yang dia alami hanyalah reaksi alergi biasa," kata Bowers.
Dua hari kemudian, kondisi LeBlanc semakin memburuk.
Akhirnya, LeBlanc pun harus dilarikan ke rumah sakit.
Dokter kemudian mengatakan bahwa ada bakteri vibrio di dalam tubuh LeBlanc.
Suami LeBlanc, Vicki Bergquist, mengatakan bahwa vibrio yang dimaksud adalah bakter pemakan daging.
"Luka parah yang ada di kakinya disebabkan oleh bakteri pemakan daging tersebut," ungkap Bergquist.
• Cewek 18 Tahun Viral usai Pamer Foto Perut, Bukan karena Rata, Faktanya Malah Bikin Publik Curiga
LeBlanc melawan infeksi tersebut selama 21 hari, namun dia menghembuskan nafas terakhirnya pada tanggal 15 Oktober 2017 silam.
"Aku bahkan tidak menyangka LeBlanc bisa bertahan selama 21 hari. Kebanyakan orang tidak akan bisa melakukannya," jelas Bowers.
Bergquist mengungkapkan bahwa LeBlanc adalah sosok yang mencintai keluarganya dan baik hati.
Dia sangat terpukul saat mengetahui kabar kematian istrinya tersebut.
Bowers dan Bergquist mengatakan bahwa mereka ingin menyadarkan pada masyarakat tentang bahayanya bakteri vibrio tersebut.
"Jika kami tahu risikonya begitu tinggi, sepertinya aku akan berhenti makan tiram mentah," ungkap Bergquist.
Sebagian besar infeksi ini terjadi antara bulan mei hingga Oktober.
Adapun gejala umum tentang infeksinya antara lain diare, mual, demam dan menggigil.
Infeksi yang lebih parah bisa menyebabkan kematian.
FDA menjelaskan bahwa orang awan yang belum berpengalaman tidak akan bisa membedakan mana tiram yang bagus dan yang buruk.
Pasalnya, tidak ada perubahan pada rasa, bau, ataupun penampilan pada tiram mentah yang terkontaminasi bakteri vibrio vulnificus. (Tribunstyle/ Irsan Yamananda)
