Meski Tuai Ejekan dan Penolakan, Satu Keluarga Ini Putuskan Untuk Jadi Transgender!
Akhirnya, dirinya memutuskan untuk memotong rambutnya menjadi cepak seperti seorang pria dan mulai mengenakan pakaian laki-laki.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Diah Ana Pratiwi
TRIBUNSTYLE.COM - Fenomena transgender masih menjadi satu hal yang sensitif untuk dibicarakan, terutama di negara Timur.
Transgender sendiri merupakan penyimpangan seks uang dimiliki oleh seseorang atas gender yang dibawanya sejak lahir.
Biasanya, para transgender ini merasa jenis kelamin yang dibawanya sejak lahir tak sesuai dengan kepribadiannya, sehngga membuatnya mengekpresikan gender yang berkebalikan.
Umumnya, ketika salah seorang anggota keluarga mengakui jika dirinya adalah trangender, maka keluarga lainnya akan menentang apa yang dilakukannya.
• 12 Foto Dinda Syarif, Wakil Indonesia Dalam Ajang Transgender Internasional!
Kebanyakan transgender masih dipandang sebelah mata oleh masyarakat karena dianggap menyalahi kodrat.
Namun, agaknya hal tersebut tak berlaku bagi sebuah keluarga di Arizona ini.
Keluarga tersebut baru-baru ini mengejutkan dunia maya setelah keempat anggota keluarga ini seluruhnya adalah transgender.
Ya, keluarga yang terdiri dari seorang ayah, ibu, dan dua orang anak ini semuanya memutuskan untuk menjadi transgender.
Dilansir TribunStyle.com dari Daily Mail Online, Jumat (5/1/2018), semula hanya dialami oleh sang ibu, Daniel Harrot.
Harrot terlahir sebagai seorang perempuan, ia bahkan melahirkan seorang anak laki-laki dan satu orang anak perempuan.
Setelah melahirkan anak keduanya, perempuan 41 tahun tersebut merasa sejak dulu dirinya tak pantas menjadi perempuan.
"Aku merasa jika selama ini berada di jalur yang salah, dan sebenarnya aku adalah seorang pria," terang Harrot.
Akhirnya, dirinya memutuskan untuk memotong rambutnya menjadi cepak seperti seorang pria dan mulai mengenakan pakaian laki-laki.
Saat itulah, Harrol selalu merasa tampan dan memantapkan diri menjadi pria di sisa hidupnya.
• 5 Transgender ini Sempat Alami Kebingungan Gender, Ada yang Tetap Jadi Pria Pada Akhirnya!
Selanjutnya, yang lebih mengejutkan lagi, di usianya yang ke-6 tahun, anak laki-lakinya, Josh mengungkapkan keinginannya untuk menjadi seorang perempuan.
Ia mengatakan pada ibu (yang sekarang ayahnya) jika dirinya sebenarnya adalah seorang perempuan.
Tentu saja, melihat anaknya memiliki hasrat yang sama dengannya, Harrot pun membebaskan putranya untuk memilih.
Anak laki-laki yang kini berusia 13 tahun itu pun memanjangkan rambut dan berpakaian layaknya wanita kebanyakan.
Tak berhenti di sini, adik Josh, Mason yang terlahir sebagai gadis cantik pun mengikuti jejak sang kakak.
Perempuan 11 tahun tersebut mengatakan pada Harrot jika ia lebih nyaman menjadi anak laki-laki.
Semenjak itu, Mason mulai memangkas rambutnya dan berdandan seperti anak laki-laki.
Ia memakai baju pria, membeli parfum pria, juga sabunmandi khusus pria.
Tak merasa aneh, Harrot mengaku apa yang dilakukan anak-anaknya adalah sesuatu yang bisa ia mengerti.
Mereka pun menjalani hidup sebagai keluarga yang solid hingga akhirnya Harrot bertemu dengan Shirley, seorang transgender yang terlahir sebagai pria tapi memilih menjadi wanita.
• Wakili Indonesia di Ajang Transgender Dunia, Ini Perubahan Dinda Syarief Dari Cowok Sampai Cantik
Mereka dipertemukan setelah sama-sama tergabung dalam sebuah komunitas yayasan transgender.
Keduanya pun memutuskan untuk tinggal bersama karena mereka saling mencintai.
"Keputusanku untuk tinggal bersama dengan Harrot membuatku mendapatkan ejekan dan penolakan oleh masyarakat. Saat aku melihat Harrot, dia menerimaku apa adanya dan aku mencintainya. Jadi, kami tinggal bersama seperti saat ini," ungkap Shirley.

Layaknya keluarga pada umumnya, keluarga ini menjalani kehidupan seperti biasa.
Harrot yang berperan sebagai ayah sekaligus suami bertanggung jawab mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Sedangkan, Shirley berperan sebagai ibu rumah tangga yang mengerjakan pekerjaan rumah dan memasak untuk anak-anak.
"Aku sangat menikmati hidupku saat ini, dan merasa sangat bahagia," kata Harrot.
Dia juga tak merasa khawatir pada masa depan anak-anak mereka nantinya.
"Aku yakin mereka telah mengetahui jalan yang terbaik untu mereka kelak," pungkasnya.
(TribunStyle.com/ Salma Fenty Irlanda)