6 Fakta Mengejutkan Seputar Tradisi Mudik Di Indonesia, Nomor 4 Nggak Nyangka!

TRIBUNSTYLE.COM - Tidak terasa, puasa akan segera berakhir.

Itu tandanya sebentar lagi Hari Raya Idul Fitri.

Pasti tahu dong kalau lebaran biasanya ada tradisi tersendiri.

Mudik, ya setiap tahun saat menjelang lebara, orang yang tinggal di perkotaan pasti akan mudik ke kampung halaman untuk berkumpul bersama keluarga.

Tradisi mudik ini memang sudah mendarah daging dengan orang Indonesia setiap menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Selama mudik ini, tentunya terjadi banyak perubahan di kota.

• Kocak, Unggahan Ben Kasyafani Soal Tips Mudik Ini Malah Bikin Netter Ngakak, Kok Bisa?

Tak jarang setelah mudik, kota-kota besar akan "kedatangan tamu" dari daerah yang bertujuan mengadu nasib ke kota.

Dalam rangka mudik lebaran 2017, kali ini TribunStyle.com merangkum dari berbagai sumber tentang beberapa fakta mengejutkan tentang mudik di Indonesia.

Simak berikut ini guys.

1. Jumlah kecelakaan meningkat

Sudah pasti, mudik lebaran akan membuat banyak kendaraan yang menggunakan jalanan.

Mulai dari mobil pribadi, motor, sampai bis antar kota akan memadati jalanan di berbagai daerah.

Semakin banyak volume kendaraan, maka semakin besar pula peluang kecelakaan terjadi.

Dilansir Kompas.com, pada tahun 2015, angka kecelakaan mencapai 1.622 dengan korban tewas 328 orang.

Sementara pada tahun 2016, angka kecelakaan menurun menjadi 1.289 kasus dengan korban tewas sebanyak 244 orang.

2. Banyak pemudik menggunakan motor

Demi menghemat dan mengurangi pengeluaran, beberapa keluarga kecil memilih menggunakan kendaraan roda dua untuk mudik ke kampung.

Sayangnya hal seperti ini berbahaya.

Ditambah lagi kalau membawa beban yang berlebihan dapat mengancam keselamatan.

3. Jakarta jadi sepi

Ini yang pastinya dinanti warga asli ibukota Jakarta.

Biasanya saat mudik lebaran, jalanan di Jakarta menjadi sepi dan lengang banget.

Pastinya nggak ada macet.

Tapi justru di kota-kota lain seperti daerah pinggiran Jakarta, Bandung, Yogyakarta, akan mengalami kemacetan parah karena banyak kendaraan luar kota.

4. Sampah di ibu kota menurun

Karena hampir separuh warga Jakarta pulang kampung saat mudik lebaran, sudah pasti sampah yang dihasilkan pun akan ikut menurun.

Melansir dari CNNIndonesia, sampah Jakarta berkurang 5.000 ton saat lebaran, pada hari normal sampah di Jakarta mencapai 7000 ton per hari.

5. Macet parah

Macet parah ini tidak terjadi di Jakarta, tapi di jalur mudik serta beberapa kota lainnya.

Tak jarang macet akan mengular beberapa kilometer karena terlalu banyak kendaraan yang melintas.

6. Mudik hanya ada di Indonesia

Istilah mudik hanya ada dan bisa ditemukan hanya di Indonesia

Kalau di Amerika namanya Thanksgiving, di Tiongkok namanya Lunar New Year, pada saat-saat itu orang-orang sana akan "mudik" juga.

Jadi setiap negara punya nama masing-masing ya.

Jadi, apakah kamu mudik tahun ini guys? (TribunStyle.com/Tisa Ajeng)