Cinta Tak Mengenal Batasan, Video Musik Terbaru dari John Legend Berjudul 'Surefire'
Perayaan cinta tanpa batas adalah tema yang ditentukan oleh Legend untuk video tersebut.
Penulis: Ibrahim Muhammad Ramadhan
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - John Legend telah merilis sebuah video musik yang pedih untuk lagu dari album "Darkness and Light" yang berjudul "Surefire."
Dia tampaknya menggunakan klip tersebut untuk membuktikan bahwa cinta tidak memiliki batas.
Baik teritorial maupun budaya, karena visual empat menit tersebut mengikuti perjalanan seorang montir Meksiko, Roberto, yang jatuh cinta dengan anak perempuan bosnya, Jamila.
• Surprise! John Legend Kejutkan Penggemar dengan Mini Konser di Stasiun Kereta London
Meskipun ada saat-saat hangat dalam video, ada juga beberapa adegan yang memilukan.
Kekasih antar ras itu harus menghadapi tantangan seperti ayah Jamila yang tidak setuju dan pejalan kaki rasis yang secara kasar mencopot jilbab Jamila.
Konflik memuncak saat Roberto dideportasi oleh agen Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai.
Dengan berkah ibunya, Jamila pergi ke selatan ke Meksiko untuk menemui Roberto dan ibunya.
Ketika mereka akhirnya bersatu kembali, mereka bergabung dengan orang tua mereka, menatap barikade perbatasan.
• Vacation Vibes! John Legend dan Chrissy Teigen Bawa Baby Luna Liburan Keluarga ke Maroko!
Perayaan cinta tanpa batas adalah tema yang ditentukan oleh Legend untuk video tersebut.
"Cinta itu hebat, cinta bertahan, cinta bisa mengatasi perbedaan yang tercipta, kami membuat film ini untuk menemani laguku 'SUREFIRE' dan untuk merayakan kekuatan cinta," katanya dalam sebuah pernyataan.
Tampaknya juga merupakan bentuk protes terhadap kebijakan imigrasi dan pandangan rasis yang telah muncul di bawah pemerintahan presiden saat ini.
Video tersebut bukan kali pertama Legend telah menentang perintah imigrasi Presiden Trump.
Pada bulan Januari lalu, dia menyuarakan ketidaksetujuannya selama pidato Producer Guild Awards.
"Amerika kita besar, bebas, dan terbuka untuk pemimpi semua ras, semua negara, semua agama," katanya.
Sutradara video tersebut, Cole Wiley, juga memiliki pendapat serupa dengan Legend.
Dia menjelaskan, "Peradaban manusia sedang mengalami momen yang luar biasa saat ini."
"Kita mampu melakukan lebih baik dan lebih banyak daripada sebelumnya, tapi justru empati kita terhadap orang lain berkurang."
"Takut imigrasi, kefanatikan agama dan banyak bentuk prasangka lainnya mengkontaminasi lanskap budaya kita setiap hari."
YouTube/johnlegendVEVO
(Ibrahim Muhammad Ramadhan/TribunStyle.com)